Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Thariq Modanggu, mengaku optimistis kain sulaman Karawo asal daerah itu, dapat menembus pasar dunia.
"Kain sulaman Karawo sudah berhasil ditampilkan dalam ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 di Jakarta. Bahkan karya anak bangsa asal kabupaten ini, Ramli atau Alfaza Otabiu dari Desa Leboto, Kecamatan Kwandang, berhasil tampil di ajang bergengsi itu," kata Thariq di Gorontalo, Rabu.
Sebagai kepala daerah, dia mengaku sangat bangga dan memberi penghargaan yang tinggi kepada Ramli selaku perancang busana dan perajin sulaman Karawo dari daerah ini. "Terbukti sumber daya manusia yang kita miliki, mampu tampil di ajang Nasional," kata Thariq.
Dia optimistis, ke depan, busana rancangan Ramli yang khas menampilkan sulaman Karawo sebagai bahan dasar utama, akan masuk dan bersaing di pasar dunia.
"Saya memantau ajang IFW 2023 bertajuk Enchanting Karawo yang menampilkan kain sulaman Karawo dalam desain baju sungguh anggun karya anak bangsa, termasuk dari Gorontalo. Ini karya membanggakan yang patut didukung khususnya oleh pemerintah daerah. Saya yakin, kelak kita pun mampu tampil dan bersaing di ajang internasional," katanya.
Ke depan, jika semua perajin sulaman Karawo termasuk perancang busana di daerah ini, dapat didampingi dengan tepat dan konsisten, pasti karya Gorontalo khususnya Gorontalo Utara dalam ajang fesyen, mampu menembus pasar Nusantara dan dunia.
"Saya sangat berterima kasih atas partisipasi Ramli putera daerah ini, di ajang IFW tersebut. Gorontalo Utara mampu tampil dan harum namanya di tingkat Nasional melalui rancangan busana khas kain sulaman Karawo," imbuhnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bupati Gorontalo Utara optimistis kain Karawo tembus pasar dunia