Gorontalo (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo memperkuat solidaritas melalui ajang turnamen sepak bola memperebutkan piala Kapolda Cup.
"Kita perkuat solidaritas anggota Polri khususnya dalam memperingati 17 tahun pengabdian Angkatan Bintara Polisi 2006 Gelombang Satu (DREGS) di Gorontalo," kata ketua panitia pelaksana IPDA Karto Kristo, di Gorontalo, Jumat.
Turnamen sepak bola Kapolda Cup, dikatakannya sebagai ajang untuk memperkuat solidaritas di internal Kepolisian, juga sebagai bentuk pengabdian seluruh anggota di institusi ini.
IPDA Karto Kristo mengatakan turnamen ini pun untuk merespon tingginya animo personel Polda Gorontalo terhadap olah raga sepak bola. Sehingga pihaknya mengusulkan penyelenggaraan ajang silaturahmi antar anggota polisi ini kepada Kapolda Gorontalo.
"Alhamdulillah Bapak Kapolda menyetujui, dan beliau didampingi para pejabat utama Polda datang untuk membuka langsung kegiatannya," kata Karto.
Ia mengatakan turnamen tersebut akan berlangsung selama 32 hari di Stadion 23 Januari Gorontalo, diikuti 16 klub sepak bola berasal dari berbagai angkatan Polri, yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Gorontalo.
"Total hadiah sebesar Rp15 juta, ditambah bonus untuk pemain terbaik hingga pencetak gol terbanyak," katanya.
Ia mengatakan pula, selain untuk mempererat silaturahim antar sesama anggota kepolisian, turnamen yang digelar secara terbuka ini juga untuk menghibur masyarakat Gorontalo yang juga memiliki animo besar terhadap dunia sepak bola.
Masyarakat dapat menonton dengan gratis. "Silakan datang setiap sore hari. Kita bisa menyaksikan turnamen ini selama sebulan lebih," katanya.
Turnamen Kapolda Cup juga menjadi bagian dari merawat pemanfaatan Stadion 23 Januari yang dimiliki Gorontalo sebagai lokasi yang dikenal menjadi tempat representatif menggelar kegiatan berskala besar.
"Kami berharap stadion ini tetap melegenda juga menumbuhkan aktivitas perekonomian di sektor riil bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah di sekitar," imbuhnya.