Menlu AS dan mitra Eropa bahas jalan capai gencatan senjata di Ukraina

Washington (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubio mengadakan panggilan telepon dengan para menlu dari Eropa dan Ukraina untuk membahas upaya menuju gencatan senjata dan penyelesaian damai atas perang di Ukraina.

Departemen Luar Negeri AS melalui pernyataan pada Senin (12/5) mengatakan bahwa dalam panggilan tersebut, Rubio berbicara dengan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noel Barrot, Menteri Luar Negeri Jerman Johann Wadephul, Menteri Luar Negeri Polandia Radosaw Sikorski.

Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy, Menteri Luar Negeri Ukraina Andrii Sybiha, serta Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Kaja Kallas, turut terlibat dalam percakapan itu.

“Para pemimpin membahas langkah-langkah ke depan untuk gencatan senjata dan jalan menuju perdamaian di Ukraina,” demikian isi pernyataan tersebut.

Panggilan tersebut dilakukan saat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, pada Senin, secara terbuka mendukung desakan Presiden AS Donald Trump untuk mendorong gencatan senjata penuh dan tanpa syarat, serta menyatakan kesiapannya untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istanbul, Turki pada Kamis (15/5).

“Saya mendukung Presiden Trump dalam ide pembicaraan langsung dengan Putin. Saya telah secara terbuka menyatakan kesiapan saya untuk bertemu. Saya akan berada di Turki. Saya berharap pihak Rusia tidak menghindari pertemuan ini,” ujar Zelenskyy dalam sebuah unggahan di platform X.

Trump sebelumnya pada Senin menyatakan bahwa dirinya sedang mempertimbangkan untuk “terbang ke sana” guna menghadiri pertemuan tersebut, dan menambahkan bahwa ia mungkin akan pergi ke Turki “jika saya pikir sesuatu bisa terjadi.”

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov membahas usulan pertemuan tersebut dengan Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan melalui sambungan telepon.

Namun, pernyataan singkat dari Kementerian Luar Negeri Rusia tidak menyebutkan apakah Putin akan setuju untuk bertemu dengan Zelenskyy.

Sumber: Anadolu