Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mulai mencetak alat peraga kampanye (APK) tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada tahun 2018.
"Proses pencetakkannya dilakukan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan," ujar komisioner KPU Kabupaten, Mohammad Gandhi Akase Tapu, Kamis, di Gorontalo.
Pihaknya, kata ia, sementara berada di Makassar, terkait pencetakkan APK masing-masing paslon.
Ia menjelaskan, sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, untuk pencetakkan APK dan bahan kampanye lainnya dari masing-masing Paslon, menjadi tanggung jawab KPU Kabupaten.
Sementara desain APK dan bahan kampanye, diserahkan langsung oleh tim pemenangan masing-masing paslon.
Desain yang dimasukkan, masih dilakukan validasi sebelum pencetakkan, untuk menghindari hasil cetakkan yang kabur atau tidak sesuai harapan tim pemenangan paslon.
Usai pencetakkan kata Gandhi, KPU akan langsung membawa hasilnya untuk segera dipasang di lokasi-lokasi yang telah ditentukan.
Jumlah masing-masing APK dan bahan kampanye lainnya, telah ditentukan pada rapat koordinasi dihadiri langsung tim pemenangan, LO dan para paslon.
"Para paslon, dapat menambah APK dan bahan kampanye sebagaimana yang telah diatur jumlahnya, namun desain dan ukurannya harus sesuai dengan yang telah dimasukkan ke pihak KPU," ujarnya.
Targetnya kata ia, dalam 10 hari ke depan proses pencetakkan sudah rampung dan seluruh APK telah terpasang di wilayah publik yang telah ditentukan.
"Pemeliharaan APK dilakukan langsung tim pemenangan paslon, sebab pihak KPU hanya bertanggung jawab pada pemasangan APK," ujarnya.
Tiga paslon peserta Pilkada 2018 di daerah itu, paslon nomor urut 1 Indra Yasin-Thariq Modanggu diusung PAN, PPP, PKS, PDIP dan Gerindra.
Paslon nomor urut 2 Thomas Mopili-Suhela diusung Partai Golkar dan nomor urut 3 Roni Imran-Ismail Patamani diusung Partai Demokrat dan Hanura.