Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Gorontalo Dilantik

Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Unsur pimpinan DPRD Kabupaten Gorontalo resmi dilantik, dengan Ketua DPRD resmi dijabat legislator Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) Sahmid Hemu, Rabu.

Sementara Wakil Ketua DPRD I dijabat Husin Panigoro dari Fraksi Partai Golkar dan wakil ketua DPRD II dijabat Ismail Adam dari fraksi Hanura.

Pelantikan di gedung wakil rakyat tersebut melalui rapat paripurna istimewa DPRD, dilakukan pengucapan dan pengambilan sumpah serta penandatanganan berita acara kepada ketua dan para wakil ketua DPRD oleh ketua Pengadilan Negeri Limboto, Fransiskus Ruwe.

Pelantikan itu juga disaksikan Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib dan wakil bupati Tonny Junus, serta jajaran pemerintah daerah dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD).

Bupati David Bobihoe Akib pada sambutannya meminta, agar kemitraan yang berjalan harmonis antara pemerintah daerah dan DPRD mampu terjaga dengan baik, dinahkodai ketiga unsur pimpinan tersebut.

Menurut ia, keberadaan unsur pimpinan DPRD sangat penting, untuk efektifitas tugas dan fungsi lembaga ini sebagai mitra pemerintah daerah.

"Pemerintah daerah dan DPRD wajib menjalin komunikasi dan sinergitas untuk mencapai tujuan ideal dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera," ujarnya.

Ia mengatakan, selama sembilan tahun memimpin kabupaten ini, banyak capaian pembangunan dan target penuntasan kemiskinan yang mampu dicapai berkat kerja sama dan hubungan yang harmonis dengan DPRD, meskipun banyak dinamika yang mewarnai hubungan tersebut.

"Saya berkomitmen mempertahankan hubungan yang baik ini, termasuk mewariskannya kepada kepemimpinan periode selanjutnya," kata bupati.

Ia mengatakan, banyaknya prestasi yang berhasil diraih pemerintah daerah juga berkat dukungan penuh dari DPRD, sehingga daerah ini mampu mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pengelolaan keuangan daerah sejak tahun anggaran 2009.

Termasuk keberhasilan menjalankan program pendidikan berkualitas dan terjangkau, meraih penghargaan Adipura, mengoptimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin, keberhasilan program reformasi birokrasi, serta pelayanan bergerak "Goverment Mobile" secara berkesinambungan di seluruh kecamatan serta ratusan penghargaan lainnya.

Pentingnya menumbuhkan kemitraan tersebut sebagai motor penggerak pembangunan di kabupaten ini agar keberhasilannya mampu dinikmati masyarakat secara berkelanjutan.

Unsur pimpinan DPRD Kabupaten ini diraih PDIP yang berhasil meraih 6 kursi terbanyak pada Pemilihan Legislatif lalu, disusul Partai Golkar sebanyak 5 kursi dan Hanura yang meraih 4 kursi.