Penumpang tol laut di Banggai ke Gorontalo kecewa tiket habis

Luwuk, Banggai (ANTARA) - Ratusan calon penumpang kapal tol laut KM Sabuk Nusantara 59 rute Pagimana, Sulawesi Tengah menuju Gorontalo kecewa, saat petugas mengumumkan tiket habis terjual, Rabu (7/4/2021) malam.

Kiki Nusi, salah satu calon penumpang mengaku sudah mengantre sejak pukul 14.00 Wita di Pelabuhan Pagimana. Namun, petugas mengumumkan bahwa tiket sudah habis terjual.

"Katanya mau ada tiket tambahan. Tapi sampai saat ini (pukul 19.00) belum ada juga," keluh ibu muda ini.

Beberapa di antara penumpang terlihat menangis karena tidak berhasil mendapatkan tiket. Sementara, tiket tambahan yang disampaikan petugas, ternyata hanya dikhususkan bagi mahasiswa yang akan mengikuti ujian semester.

"Ada tambahan memang, tapi itu dikhususkan bagi mahasiswa yang akan mengikuti ujian besok. Selebihnya kami tidak bisa layani lagi," terang Sofyan, salah satu petugas Kantor UPT Klas III Pelabuhan Pagimana.

Sofyan mengatakan pihaknya tidak dapat memberikan izin untuk tambahan penumpang lagi. Sebab, kapasitas kapal terbatas dan juga bermuatan barang. Ia menjelaskan bahwa kapal akan kembali lagi, namun untuk saat ini pelayanan tiket sudah ditutup.

Sofyan mengungkapkan membludaknya penumpang kapal tol laut dikarenakan kapal feri milik ASDP dengan rute yang sama tidak beroperasi, dikarenakan naik docking. Selain itu, jelang mudik puasa penumpang kapal dengan rute Pagimana - Gorontalo memang ramai.

Masyarakat akhirnya menyerbu kapal tol laut. Bahkan, ada penumpang yang sudah dua hari menginap di ruang tunggu keberangkatan.

"Saat penjualan tiket dibuka sudah ada ratusan penumpang menunggu. Baru jam sembilan pagi, tiket sudah habis terjual," tutupnya.