Gorontalo (ANTARA) - Operasi Zebra Otanaha 2023 di Provinsi Gorontalo resmi dimulai dan akan berlangsung selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 4 hingga 17 September 2023.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Gorontalo Kombes Pol. Arief Budiman di Gorontalo, Senin mengatakan personel Polri yang dilibatkan dalam operasi ini berjumlah 271 orang, ditambah dengan personel dari instansi terkait.
"Hari ini kita melaksanakan apel gelar pasukan operasi Zebra Otanaha 2023. Operasi ini berlangsung selama 14 hari ke depan," katanya.
Ia mengatakan sasaran operasi adalah untuk menekan jumlah pelanggaran, kecelakaan dan kefatalan korban kecelakaan lalu lintas, dengan tujuan akhir mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan dan kelancaran lalu lintas.
"Adapun CB yang kita terapkan dalam operasi zebra ini, yaitu lebih mengedepankan upaya-upaya pre-emptif yaitu pembinaan terhadap masyarakat, kemudian preventif atau pengendalian dan pengawasan serta represif atau penegakan hukum," katanya.
Ia mengatakan hal yang diutamakan dalam pelaksanaan Operasi Zebra, yaitu lebih mengedepankan kegiatan yang bersifat edukasi dan sosialisasi tentang tata tertib berlalu lintas.
Selain itu, personel juga aktif dalam melaksanakan penjagaan dan pengaturan di jalan raya. "Apabila masih ada pelanggar-pelanggar lalu lintas yang tidak bisa ditegur atau diberi peringatan, maka kita akan lakukan upaya hukum," kata dia.
Menurutnya penegakan hukum terhadap pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, akan dilakukan manakala pengendara tersebut berulangkali melakukan pelanggaran.
Penegakan hukum sesuai aturan yang berlaku dapat dilakukan oleh anggota lalu lintas, maupun kamera pemantau.
"Petugas kita dibekali dengan surat perintah selama masa operasi ini. Mereka juga memiliki surat keputusan (SKEP) penyidik atau penyidik pembantu," katanya.
Ia mengatakan karena tilang adalah berita acara kategori cepat, maka itu termasuk dalam pro justitia, dan personel yang melakukan penegakan hukum, haruslah penyidik atau penyidik pembantu yang memiliki SKEP penyidik atau penyidik pembantu.
"Penyidik dan penyidik pembantu ini harus yang sudah ter sertifikasi," kata dia.
Direktur lalu lintas mengimbau masyarakat untuk melengkapi surat-surat kendaraan dan mematuhi peraturan serta menjaga etika selama berlalu lintas. Hal itu patut dilakukan demi menjaga dan menekan angka kecelakaan lalu lintas khususnya di wilayah Provinsi Gorontalo.***
Operasi Zebra 2023 di Gorontalo mulai berlangsung
Senin, 4 September 2023 12:13 WIB