Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato terus mematangkan persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur`an (MTQ) ke VII tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2016, dengan mempersiapkan panggung dan lokasi lainnya.
Wakil Bupati Pohuwato Amin Haras saat meninjau langsung lokasi MTQ belum lama ini, berharap panggung utama yang berlokasi di pelataran Masjid An-Nur daerah itu, bisa cepat selesai dikerjakan sesuai dengan denah yang ada.
"Mengingat waktu yang sudah dekat, saya berharap agar pekerjaan bisa dipacu. Untuk itu koordinator panggung bisa mengebut pekerjaan tanpa mengurangi denah yang ada," katanya.
Selaku Pemkab Pohuwato, ia mengaku menyambut baik pelaksanaan MTQ. Selain itu ia meminta kepada panitia agar bisa melaksanakan tugas ini dengan baik.
MTQ tersebut direncanakan berlangsung pada tanggal 23 Mei 2016 ini dan Kabupaten dengan julukan "Bumi Panua" itu dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan tersebut kedua kalinya setalah tahun 2004.
Pemerintah Kabupaten Pohuwato mengucurkan anggaran sekitar Rp1,7 miliar untuk pelaksanaan kegiatan MTQ, agar kegiatan ini bisa sukses.
Sebelumnya Sekretaris panitia kegiatan MTQ Daiman Ali mengatakan, seluruh dana tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di daerah itu dengan total Rp1,7 miliar.
"Meski begitu dana tersebut terhitung kecil jika dilihat dari kegiatan yang melibatkan banyak orang dan merupakan kegiatan tingkat Provinsi Gorontalo," katanya.
Daiman mengaku dana tersebut hanya diperuntukan pembangunan panggung arena utama, akomodasi para kafilah, komsumsi, bus gratis dan persiapan lainnya yang dibutuhkan dalam kegiatan itu.
"Sementara bonus para juara, semuanya ditanggung pemerintah Provinsi Gorontalo. Dan itu tidak termasuk dalam dana yang telah kami sediakan. Namun saya belum mengetahui angka pasti dari dana itu," ungkapnya.
Ia menambahkan, tiga hari sebelum kegiatan, seluruh persiapan sudah selesai diadakan.
"Bahkan untuk peserta itu sendiri. Dari air bersih hingga tempat tinggal para Kafilah sudah kami sediakan," jelasnya.
Untuk membedakan dengan tahun 2015, panitia membuat hal baru dalam kegiatan tersebut.
"Perbedaan dengan MTQ sebelumnya adalah adanya subsidi berupa uang tunai sebesar Rp3,5 juta untuk masing-masing Kafilah. Artinya setiap satu rombongan akan mendapatkan dana tersebut," ungkapnya.
MTQ tingkat Provinsi Gorontalo akan melibatkan 450 peserta di seluruh Provinsi Gorontalo.
"Masing-masing kabupaten/kota berjumlah 50 orang sebagai peserta lomba. Sedangkan 25 lainnya merupakan pendamping. Direncanakan para peserta akan tiba di lokasi pada tanggal 26 Mei 2016," tandasnya.