Gorontalo (ANTARA) - Jajaran Polisi Lalu Lintas (Polantas) menekankan kepada masyarakat pengguna kendaraan bermotor bahwa disiplin lalu lintas adalah kunci keselamatan berkendara.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Bone Bolango Iptu Nurmaya Kasim di Gorontalo, Rabu mengatakan saat ini telah berlangsung Operasi Keselamatan Otanaha 2025, dengan tujuan menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas).
"Operasi Otanaha untuk memastikan keselamatan masyarakat dalam berlalu lintas," kata Nurmaya.
Ia mengatakan saat melakukan patroli, personel-nya masih menemukan banyak pengendara yang tidak disiplin, seperti tidak mengenakan pengaman kepala atau helm, berkendara di atas kecepatan maksimum, berkendara sambil mengoperasikan telepon seluler, serta berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol.
Tentu perilaku tersebut sangat memungkinkan terjadinya kecelakaan yang bisa membahayakan nyawa pengendara, baik dirinya sendiri atau orang lain. Sehingga dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Otanaha 2025, ada beberapa hal penting yang menjadi target utama yakni penggunaan telepon seluler saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm, berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol.
Faktor lainnya yakni pengendara yang melawan arus lalu lintas, berkendara melebihi kecepatan maksimum, sepeda motor menggunakan knalpot bising, kendaraan melebihi muatan, penggunaan lampu trobo yang tidak sesuai peruntukannya, serta kendaraan yang menggunakan plat nomor khusus yang palsu.
"Kami mengimbau kepada pengguna kendaraan untuk menaati aturan lalu lintas dan melengkapi surat kendaraan karena kecelakaan dapat terjadi kapan dan di mana saja. Untuk mencegah hal buruk terjadi, maka patuhilah dengan baik aturan lalu lintas yang berlaku," imbuhnya.