Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Harga ternak kambing di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengalami kenaikan dari Rp1,5 juta menjadi Rp2 juta/ekor untuk kambing jantan dan Rp1,2 juta menjadi Rp1,7 juta/ekor untuk kambing betina.
Kenaikan ini kata Jamaludin Liputo, salah satu warga Desa Ponelo, Kecamatan Ponelo Kepulauan, di Gorontalo, Sabtu, mendorong masyarakat untuk mulai beternak kambing.
"Kami membentuk kelompok peternak untuk memelihara ternak kambing kandangan, mengingat potensi ekonominya sangat besar," ujarnya.
Melalui program bantuan kelompok usaha bersama (KUBE) Dinas Sosial Gorontalo Utara, tahun ini sebanyak 12 ekor kambing/kelompok untuk dua kelompok, mendapat bantuan bibit kambing jenis lokal dan etawa.
"Kami akan membudidayakannya di wilayah kepulauan, dengan sistem kandangan," ujarnya.?
Usaha peternakan kambing di wilayah kepulauan, diharapkan mampu merebut potensi pasar lokal.
Yoni Tanaiyo, salah satu pedagang kambing di wilayah Kwandang, mengaku, prospek peternakan kambing cukup menjanjikan.
Apalagi kata ia, permintaan tidak hanya dari tingkat lokal, namun beberapa wilayah di Provinsi Gorontalo.
Pembelian kambing jantan, lebih mendominasi permintaan pasar dibanding kambing betina.
Makanya, harga kambing jantan terus naik hingga mencapai Rp2 juta/ekor bahkan bisa lebih sesuai ukurannya.
Ia berharap, pemerintah daerah terus mendorong usaha peternakan kambing kandangan, agar bisa memenuhi permintaan pasar dan dampaknya benar-benar dirasakan peternak.