Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, terus memacu penataan dan perbaikan fasilitas di Alun-alun, guna menghadapi kegiatan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) IX tingkat Provinsi Gorontalo awal Mei 2015.
"Ditunjuknya Kabupaten Bone Bolango sebagai tuan rumah STQ IX tingkat provinsi merupakan bentuk penghargaan yang tidak ternilai. Untuk itu, segala persiapan, baik penyambutan para kafilah maupun persiapan lainnya harus dapat dioptimalkan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma, Senin.
Untuk lokasi pelaksanaan STQ sendiri akan dipusatkan di Alun-Alun Bone Bolango, sehingga ia meminta Dinas Pekerjaan Umum setempat untuk mempercepat penimbunan dan pengaspalan jalan di lokasi tersebut serta melakukan penataan Alun-Alun.
"Saya minta Dinas PU segera melakukan penataan Alun-Alun, paling lambat minggu ke tiga bulan April ini," katanya.
Sebab pada tanggal 30 April itu kafillah dari kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo akan datang dan perlu penyambutan dengan baik.
"Para kafillah ini akan ditempatkan atau menginap di rumah-rumah penduduk di 3 wilayah, yakni Kecamatan Suwawa, Kabila dan Tilongkabila," tandasnya.
Khusus kepada panitia pelaksana yang sudah ditunjuk, Sekda berharap agar sudah bisa mempersiapkan segala hal terkait suksesnya kegiatan STQ tersebut.
Karena pelaksanaannya tidak sampai sebulan lagi, maka pembangunan panggung tilawah dan untuk acara pawai ta�ruf untuk memeriahkan STQ, itu membutuhkan waktu paling cepat 3 minggu.
"Sementara waktu kita tinggal 3 minggu. Panitia pelaksana bersama Bagian Kesra segera menghubungi desainer yang bisa membangun panggung tilawah sekaligus membuat kaligrafi, sebagaimana yang kita lihat di tempat-tempat pelaksanaan STQ kabupaten/kota lainnya," tambahnya.
Seiring dengan hal itu, Kabupaten Bone Bolango juga sedang menghadapi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12, ini akan diintegrasikan dengan pelaksanaan STQ tingkat Provinsi Gorontalo yang kebetulan lokasinya sama-sama di Alun-Alun Bone Bolango.
Panitia pelaksana STQ dan HUT Bone Bolango harus ada koordinasi secara terpadu untuk bagaimana mengharmonisasikan setiap kegiatan, sehingga saling mendukung dan mensukseskan setiap iven itu.