Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan, ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-IX untuk tingkat provinsi, yang dilaksanakan di Kabupaten Bone Bolango, diharapkan bukan sekedar seremonial belaka, namun bisa memaknai Al-quran dengan optimal.
"STQ tahun ini sangat bermakna bagi kita semua, sehingga ajang ini tidak hanya dilaksanakan secara seremonial setiap tahun berganti tempat di kabupaten/kota, tetapi memaknai isi kandungan Al-Quran dan mari kita pedomani dalam kehidupan sehari-hari," kata Gubernur pada penutupan kegiatan itu, Rabu (6/5) malam.
Gubernur memberikan apresiasi yang besar kepada Pemkab Bone Bolango, yang mampu menggelar STQ dengan baik, serta menghasilkan juara-juara baru untuk diikutkan di MTQ nanti.
Sementara itu, Bupati Bone Bolango Hamim Pou merasa terhormat Kabupaten Bone Bolango dijadikan tuan rumah untuk pelaksanaan STQ tingkat Provinsi Gorontalo dan sehingga mengerahkan semua potensi yang ada untuk menyukseskan kegiatan itu.
"Terima kasih sudah dipercaya menjadi tuan rumah untuk STQ kali ini. Kami sudah berusaha menjadi tuan rumah yang baik dalam penyelenggaraan STQ ini. Insya Allah dalam iven-iven lain Bone Bolango selalu siap untuk menjadi tuan rumah," tukasnya.
Dikatakan bupati bahwa bahwa kegiatan STQ ini merupakan sesuatu yang istimewa, karena bertepatan dengan penghujung masa jabatan bupati dan wakil bupati.
Karena pada bulan Desember nanti akan digelar hajatan pilkada serentak, yang diharapkan berlangsung aman dan lancar.
"Ini adalah akhir masa penghujung pemerintahan saya dengan pak Wabup Mohamad Kilat Wartabone, di mana Bone Bolango ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan STQ dan pada tanggal 6 Mei 2015 Bone Bolango bersamaan dengan HUT ke-12 kabupaten ini," ujarnya.
