Pohuwato (ANTARA) - Tim gabungan dari personel Basarnas Gorontalo bersama unsur terkait lainnya masih melakukan pencarian anak berusia 13 tahun yang diduga tenggelam di Sungai Bulili, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, Jumat.
Kepala Kantor Basarnas Gorontalo, Heriyanto, menyampaikan bahwa upaya pencarian korban pada hari ke dua ini, dilakukan sejak pukul 07.00 hingga 17.30 Wita.
"Jadi pencarian hari ke dua ini, kami bagi menjadi dua regu, yaitu regu satu menyisir manual di sekitar lokasi tenggelamnya korban, dan regu dua menyisir menggunakan perahu karet dan perahu nelayan dengan radius 500 meter di sekitaran muara hingga ke arah tenggara muara," jelas Heriyanto.
Ia mengungkapkan, hingga pukul 17.30 Wita, upaya pencarian korban yang dilakukan tim gabungan ini belum juga membuahkan hasil. Rencananya operasi SAR kembali akan dilanjutkan besok pagi.
"Hari ke dua ini masih nihil. Besok kita akan lanjutkan pencarian lagi," kata Heriyanto.
Pencarian melibatkan tim penyelamat Pos SAR Marisa sebanyak tujuh orang, satu Babinsa, tujuh personel Polairud, satu Anggota TNI AL, tiga Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Marisa, dua petugas dari BPBD Kabupaten Pohuwato, serta sejumlah masyarakat dan keluarga korban.
Basarnas Gorontalo melakukan pencarian seorang anak berusia 13 tahun yang diduga tenggelam di Sungai Bulili saat bermain dengan teman-temannya, Kamis (25/5).
Heriyanto, menjelaskan menurut informasi yang diterima, saat sedang bermain balon di sungai, korban mengejar balon yang dimainkannya hingga ke bagian sungai yang lebih dalam.
Saat korban mengejar balon tersebut, rekan-rekan korban tidak melihat keberadaan korban hingga segera memberitahukan kepada orang tua korban.
Tim gabungan terus cari korban tenggelam di Sungai Bulili
Jumat, 26 Mei 2023 20:44 WIB