Bupati Gorontalo Utara lakukan gerakan 10 juta bendera merah putih

Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu turut melakukan gerakan pembagian bendera merah putih kepada siswa sekolah dasar yang terpusat di halaman kantor bupati. (ANTARA/Susanti Sako)

Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo Thariq Modanggu turut melakukan gerakan 10 juta bendera merah putih yang dicanangkan oleh Kementerian Dalam Negeri RI dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Kami telah menggelar pembagian bendera merah putih setelah mencanangkan kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung di halaman kantor bupati," kata Bupati Thariq, di Gorontalo, Kamis.

Pembagian bendera merah putih diikuti oleh ribuan peserta melibatkan berbagai kalangan, yakni aparatur sipil negara (ASN), siswa sekolah dasar dan menengah pertama, TNI, Polri, masyarakat, aparat desa dan kecamatan.

Bupati Thariq mengatakan, pada gerakan nasional tersebut, pihaknya membagikan 10 ribu bendera untuk masyarakat di setiap desa dan kelurahan di daerah itu.

"Di lapangan kantor bupati ini kita bagikan seribu bendera," katanya. Pembagian bendera dilakukan pula kepada pengemudi kendaraan yang melintasi jalan utama depan kantor bupati, termasuk kepada para pengemudi becak motor (bentor) dan pelaku usaha kecil atau penjual makanan di sekitar kantor bupati.

"Kami harap gerakan ini terus membangkitkan semangat cinta Tanah Air cinta Indonesia khususnya bagi masyarakat di daerah ini," kata Bupati.

Ia mengaku bangga kegiatan itu mendapat apresiasi besar dari kalangan masyarakat. Termasuk gerakan dilakukan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di daerah ini. Bahkan Kapolres, Komandan Kodim, Kajari juga pihak TNI seluruh angkatan di daerah ini, khususnya ASN, pihak sekolah, hingga camat dan kepala desa turut membawa bendera.

"Kita terus gerakan semangat nasionalisme di daerah ini. Khususnya pada para generasi muda, generasi yang akan terus menumbuhkan rasa cinta kepada Negeri Indonesia," katanya.

Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman kantor bupati, diikuti pula oleh masyarakat maupun pelajar dan aparat desa dan kecamatan perwakilan 10 kecamatan lainnya dari total 11 kecamatan dan 123 desa di daerah itu.