Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Sebanyak 20 orang Penyandang Disabilitas di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, mengikuti pembekalan tenaga kerja khusus yang dilaksanakan Kementerian Ketenagakerjaan 11-14 Mei 2016.
Kepala Sub Bidang (Kasubid) Kelembagaan dan Penempatan, Direktorat Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri Kemenaker, Sukardi mengatakan kegiatan pembekalan itu dalam rangka pemberdayaan tenaga kerja disibilitas guna menciptakan mandiri serta menyalurkan kreatifitas mereka.
Pihak Kemenaker memandang para penyandang disabilitas ini perlu dibantu agar mereka bisa mandiri dan pada prinsipnya atau sasaran utamanya adalah kesejateraan keluarganya.
"Kami berharap lewat kegiatan pembekalan ini, para penyandang disabilitas di Bone Bolango, kemampuan mereka bisa ditingkatkan, sehingga usaha mereka bisa berkembang. Dengan demikian sasaran kesejahteraan pribadi dan keluarganya bisa meningkat," katanya.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsonakertrans) Bone Bolango Meri S. Ngadju menjelaskan tujuan kegiatan pembekalan tersebut adalah untuk memberikan ksempatan yang sama tanpa diskriminasi untuk memperoleh pekerjaan bagi tenaga kerja penyandang disabilitas.
Selain itu, meningkatkan etos kerja dan motivasi kerja, menciptakan lapangan kerja bagi tenaga kerja penyandang disabilitas serta mendorong tumbuh dan berkembannya jiwa kewirausahaan yang mandiri.
Sehingga tenaga kerja penyandang disabilitas menjadi unit ekonomi yang mandiri," katanya.
Meri menambahkan para penyandang disabilitas yang mengikuti pembekalan dan pelatihan ini, selesai kegiatan akan diberikan uang saku serta bantuan peralatan usaha sesuai dengan keterampilan mereka masing-masing.
"Kita berharap ini tidak hanya sampai pada pembekalan dan pelatihan, tetapi mereka akan kita pantau perkembangannya, karena mereka akan diberikan bantuan peralatan usaha sesuai dengan keterampilan mereka masing-masing," tambahnya.