Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Dua pipa transmisi milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, hanyut terbawa derasnya air sungai Bionga akibat banjir, Senin.
Direktur PDAM Kabupaten Gorontalo, Raden Sahi mengatakan, derasnya arus air sungai Bionga menyebabkan dua pipa transmisi hanyut sehingga distribusi air terganggu.
"Daerah yang terdampak karena hanyutnya dua pipa ini adalah Kecamatan Limboto Barat, Limboto dan sebagian Telaga," kata Raden.
Sedangkan jumlah pelanggan yang terdampak akibat rusaknya pipa tersebut, sebanyak 6.500 pelanggan.
"Saat ini saya bersama tim sedang berada di lokasi hanyutnya pipa, untuk merencanakan penanganan perbaikan pipia, dan juga akan berkoordinasi dengan pihak Balai Wilayah Sungai untuk perbaikan," Ia menjelaskan.
Raden menambahkan, kondisi arus air sungai yang masih deras, menyulitkan upaya perbaikan pipa.
"Jika arus air sudah mulai normal dan tidak terjadi hujan susulan, menurut perkiraan saya besok sudah selesai perbaikan," menurutnya.
Ia mengimbau agar masyarakat segera menampung air yang masih mengalir, dan pihak PDAM Kabupaten Gorontalo menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas gangguan pelayanan tersebut.
Pipa PDAM Kabupaten Gorontalo Hanyut Terbawa Banjir
Senin, 13 Maret 2017 21:25 WIB