Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin mengajak masyarakat, khususnya umat Islam di daerah itu untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, termasuk pada peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriyah.
"Dua hal penting yang harus kita jaga adalah memperkuat persatuan dan silaturahmi, serta tetap menerapkan prokes mencegah penyebaran COVID-19," katanya, di Gorontalo, Kamis, pada peringatan Isra Mi'raj yang digelar pemerintah kabupaten di Masjid Agung Baiturrahim Moluo.
Isra Mi'raj, kata dia merupakan peristiwa sangat luar biasa bagi umat Islam.
Banyak pesan penting yang patut diamalkan dalam meningkatkan keimanan umat Islam.
Mengingat Isra dan Mi'raj adalah perjalanan Rasulullah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Baitul Maqdis, kemudian ke Sidratul Muntaha menghadap pencipta alam semesta.
Sejarah tersebut katanya pula, dapat dimaknai sebagai bentuk menjaga tali silaturahmi dan memperkuat ukhuwah Islamiyah dalam mengedepankan ajaran Islam.
Hikmah terpenting katanya lagi adalah tentang menjalankan ibadah sholat lima waktu yang menjadi kewajiban umat Islam.
"Kita dirikan sholat dengan taat karena ibadah sholat mengandung makna kebersamaan, persatuan dan sangat fundamental bagi setiap umat," ucapnya.
Indra menambahkan, momentum peringatan Isra Mi'raj tahun ini di masa pandemi COVID-19 diharapkan tetap dimaknai dengan semangat dalam meningkatkan kinerja para aparatur sipil negara (ASN) di pemerintahan daerah, juga umat Islam di daerah ini.
"Saya berharap seluruh masyarakat pun tetap membangun optimisme, semangat yang kuat, berfikir positif dan memperkuat persatuan. Kita tidak boleh lemah menghadapi banyak tantangan khususnya memutus rantai penyebaran COVID-19," imbuhnya.**