PDAM Genjot Perbaikan Instalasi Pipa Akibat Banjir

Sejumlah pekerja mencoba memasang kembali sambungan pipa PDAM yang patah dan rusak akibat diterjang banjir bandang di Desa Polohungo, Kabupaten Gorontalo, Jumat (28/10). Patah dan rusaknya pipa PDAM akibat ditejang banjir, pasokan air bersih kepada 1

Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menggenjot perbaikan instalasi pipa air bersih yang rusak akibat banjir, dan perbaikan sudah mencapai 90 persen.

Direktur PDAM Kabupaten Gorontalo, Raden Sahi, Senin, mengatakan, pasokan aliran air bersih PDAM ke rumah pelanggan akan segera beroperasi.

"Pada Selasa (1/11) diperkirakan air sudah dapat kita salurkan lagi ke rumah warga, setelah selama enam hari tidak tersalurkan akibat kerusakan pipa air di empat titik," kata Raden.

Menurut Raden, kendala yang dihadapi selain hanyutnya pipa dan sulitnya mencari beberapa peralatan dan asesoris pendukung, personil juga terkendala oleh masih tingginya curah hujan yang turun sehingga aliran sungai Bionga masih deras.

Banjir pula menghanyutkan pipa-pipa serta alat pendukung lainnya yang memang bahan materialnya tidak dijual di Gorontalo.

Hal itu menurut Raden menyebabkan personil yang diturunkan harus mencari kemana pipa dan alat pendukung lainnya yang hanyut terbawa arus, dan hal itu memerlukan waktu hingga beberapa hari.

"Kami terus berupaya untuk memperbaiki kerusakan akibat banjir bandang beberapa hari lalu yang mengakibatkan beberapa jaringan pipa utama yang menghubungkan aliran air baku dari `Intake` ke penampung pengolahan air bersih Bionga putus," tandasnya.

Raden juga menjelaskan, pihaknya telah meminta bantuan dari beberapa PDAM di luar Gorontalo dalam hal ketersediaan peralatan pendukung yang dibutuhkan, dan Alhamdulillah dari bantuan tersebut beberapa asesoris pendukung yang hilang bisa diganti dan dipergunakan.

"Pipa yang akan kami pasang itu harus ditanam di dasar sungai Bionga, jadi harus menunggu arus air sungai surut baru tim bisa bekerja," tambahnya.

Proses pekerjaan yang terus dimaksimalkan dengan melibatkan semua personil PDAM yang ada, maka target PDAM selasa pagi besok aliran air bersih akan kembali normal.

"Semoga tidak ada kendala lagi termasuk faktor cuaca yang bersahabat, maka aliran air bersih kerumah pelanggan akan kembali normal," tutup Raden Sahi.