Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Danrem 131/Nani Wartabone Kolonel Inf Arnold Aristoteles Ritiaw, mengatakan Kabupaten Gorontalo Utara akan menjadi proyek percontohan pengembangan budidaya perikanan yang dilaksanakan TNI dan pemerintah daerah.
"Panjang pantai daerah ini mencapai 317 kil0meter, maka masih banyak titik pengembangan potensial sektor budidaya perikanan," ujarnya di Gorontalo, Sabtu.
Menurutnya, cara itu sangat efektif menekan angka kriminalitas dan pengangguran, sebab masyarakat akan didorong aktif mengelola potensi yang ada di darat dan laut.
Ia mengatakan, rata-rata masyarakat di daerah itu berprofesi sebagai petani, maka disela-sela mereka menunggu waktu tanam maupun panen, mereka perlu terus didorong melakukan kegiatan produktif.
Salah satunya, menurut dia, adalah menggali potensi di bidang budidaya perikanan yang belum optimal dikelola, seperti membuat tambak udang, budidaya lele, maupun budidaya perikanan lainnya.
Danrem berharap, target tersebut didukung penuh masyarakat, sebab tanpa dukungan akan sulit mengembangkan rencana tersebut. Disamping dukungan pemerintah daerah dalam memperkuat akses dan infrastruktur yang diperlukan.
Dalam hal ini, kata dia,termasuk pengembangan potensi perikanan tangkap yang sangat besar di kabupaten itu.
Ia berharap, kerja sama antara TNI dan pemerintah daerah melibatkan partisipasi masyarakat, akan meningkatkan pengelolaan sektor perikanan produktif yang akan bermuara pada peningkatan masyarakat sejahtera berbasis potensi daerah.
